Adakah Flash Disk yang Kebal Virus?

Buat kamu yang sering bertukar data atau file menggunakan flashdisk mungkin beberapa kali atau malah sering file-nya terkena virus atau malah terhapus tanpa sengaja. Saya sendiri kadang mengalami sendiri ataupun teman saya yang sering menggunakan flashdisk untuk mengirim data seperti database e-tax atau pajak, database sekolah atau kantor dan lainnya yang harus rutin di kirim atau di sinkronkan dengan server datanya. Bagaimana caranya agar lebih aman dari virus?

Virus itu bekerja dengan memodifikasi file atau struktur folder, misal dengan mengenkripsi, menghidden file atau memindah ke folder lain lalu membuat nama file virus yang sama dengan file data, atau bahkan menghilangkan sama sekali datanya. Virus bisa dengan mudah menyebar jika komputer atau media yang kita gunakan tidak memiliki fungsi pengaman baik software maupun hardware.

Nah saya ada info nih kalau kamu ingin datanya aman dari hal diatas, pakai saja flashdisk yang memiliki saklar atau switch “Write Protect” seperti foto diatas. Fungsi switch saat on ini akan melindungi flashdisk dari virus atau mencegah file terhapus tanpa sengaja. Cara kerjanya, saat on, flashdisk hanya bisa dibaca saja atau read only, dan ini aktif secara hardware jadi tidak mungkin ditembus oleh virus atau software apapun. Atau bahkan saat ingin menambah file atau menghapus data juga tidak bisa, akan muncul peringatan seperti ini.

Jadi misal ingin mengirim data pajak dari kantor ke komputer di kantor pajak, saat mengcopy data ke flashdisk pada posisi off atau mode read & write, dan saat sebelum di colokkan ke komputer lain untuk di copy atau dibaca pastikan switch pada posisi protect agar jika ada virus tidak bisa menular.

Salah satu flashdisk yang memiliki fitur seperti ini adalah Netac U208S seperti diatas. Dulu Netac merupakan brand terkenal untuk flashdisknya dan terkenal bagus dan awet. Namun entah kenapa sekarang sudah jarang ditemukan apalagi model dengan switch Write Protect ini.

Oh iya, ini juga cocok untuk dipake engineering atau tenaga IT di perusahaan atau teknisi komputer karena mereka biasanya sering pake flashdisk di banyak komputer / laptop. Punya pengalaman serupa atau rekomendasi lain? Silahkan share di kolom komentar.